Profil

PROFIL
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG

A. Latar Belakang

Universitas Pasundan (UNPAS) didirikan tanggal 14 November 1960 oleh Paguyuban Pasundan, yaitu suatu organisasi masyarakat terkemuka di Jawa Barat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia serta banyak bergerak di bidang pendidikan.

Pada saat ini UNPAS memiliki 6 Fakultas dengan 28 jurusan/program studi, Program Pascasarjana dan 4 lembaga, yaitu :
1. Fakultas Hukum, dengan Program Ilmu Hukum terdiri dari Program Kekhususan tentang Kepentingan Individu dalam Masyarakat, Penegakan Hukum Pidana, Kebijakan Hukum Politik, dan Hukum Ekonomi Internasional.
2. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, terdiri atas Jurusan Administrasi Negara, Kesejahteraan Sosial/Ilmu Politik, Hubungan Internasional, Administrasi Niaga/Bisnis, dan Ilmu Komunikasi.
3. Fakultas Teknik, terdiri atas Teknologi Pangan, Teknik dan Manajemen Industri, Teknik Mesin, Teknik Informatika, Teknik Lingkungan, dan Teknik Planologi (Wilayah dan Kota).
4. Fakultas Ekonomi, terdiri atas Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, Manajemen, dan Akuntansi.
5. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, terdiri atas Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Pendidikan Ekonomi Akuntansi, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Biologi, dan Pendidikan Matematika.
6. Fakultas Ilmu Seni dan Sastra, terdiri atas Desain Komunikasi Visual, Fotografi dan Film, Seni Musik, dan Sastra Inggris.
7. Program Pascasarjana, terdiri atas Program Studi S2 Magister Ilmu Administrasi, Magister Manajemen, Magister Teknik dan Manajemen Industri, Magister Manajemen Pendidikan, Magister Ilmu Hukum, dan Magister Teknologi Pangan.
8. Lembaga Penelitian (Lemlit)
9. Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM)
10. Lembaga Budaya Sunda (LBS)
11. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Syi`ar Islam (LPPSI).

Jumlah mahasiswa UNPAS tahun ini sekitar 16.000 orang dengan dosen tetap berjumlah 516 orang dan dosen tidak tetap 237 orang. Kampus UNPAS terletak di 5 (lima) tempat di pusat Kota Bandung yaitu Kampus I Jl. Tamansari No. 6-8, Kampus II Jl. Lengkong Besar 68, Kampus III Jl. Dr. Setiabudi No. 193 dan Kampus IV Jl. Wartawan IV dan Jl. Sumatra 41 dengan luas keseluruhan sekitar 60.000 M2.
Kemajuan di bidang akademik ditandai dengan diperolehnya status akreditasi yang menempati urutan 16 besar dari seluruh perguruan tinggi (PTN/PTS) se Indonesia.

LPM Unpas

Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM) UNPAS didirikan pada tahun 1989, berdasarkan Surat Keputusan Yayasan Pendidikan Tinggi (Dikti) Pasundan No. 680/SK/YDP/VI/1989 di Bandung. Pembentukan LPM UNPAS didasari oleh keinginan untuk lebih mengintensifkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan dharma ketiga dari Tridharma Perguruan Tinggi. Visi LPM mengacu pada visi UNPAS yaitu memiliki kualitas global dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan agama serta seni, Misi yang diemban LPM adalah mengamalkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, meningkatkan relevansi program UNPAS dengan kebutuhan masyarakat, dan melaksanakan kerjasama yang saling menguntungkan dengan instansi/perusahaan dalam mengembangkan dan membangun masyarakat.

B. Tujuan

Tujuan yang hendak dicapai melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah :

1. Bertambahnya kecepatan proses peningkatan kemampuan sumber daya manusia sesuai laju pertumbuhan pembangunan.
2. Pengembangan ke arah terbinanya masyarakat yang harmonis dan dinamis, serta siap menempuh perubahan-perubahan menuju perbaikan dan kemajuan yang sesuai dengan nilai-nilai sosial budaya dan norma-norma dalam kehidupan masyarakat yang berlaku.
3. Pembinaan institusi dan profesi sesuai dengan laju pertumbuhan proses modernisasi dalam kehidupan masyarakat itu sendiri.
4. Untuk memperoleh umpan balik dan masukan bagi perguruan tinggi, dalam rangka meningkatkan relevansi pendidikan.
5. Terwujudnya ahli-ahli yang memiliki kemampuan secara interdisipliner dan multidisipliner.

C. Organisasi dan Manajemen

Struktur Organisasi Lembaga Pengabdian Masyarakat Unpas terdiri dari Ketua, Sekretaris Tata Usaha. Dalam Kegiatan sehari-hari Ketua dibantu oleh Koordinator Pengabdian Kepada Masyarakat.

Rektorat :
Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf, Sp., MSi.
Dr. Jaja Sutedja, MS.
Dr. Tedy Subarsah, SH., S.Sos, Sp1.
Dr. Deden Ramdhan.,M.Si.

Pengurus LPM :
Dr. Ir. Asep Dedy Sutrisno MP.
Dr. Anton Minardi, M.Ag.
Suhendi, S.Pd.
Wanti Sulaswati
Iwan Setiawan

Koordinator PKM :
Siti Rodiah, SH.,MH.
H. Thomas Ghozali, Ir.,MP.
Bayu, SE.,MM.
Dr. Darta, M.Pd.
Dindin Abdurrohim BS, S.Sos.,MM.,M.Si.
Dheni Harmaen, Drs.,M.Sn.

Rektor Unpas
Pembantu Rektor I Bidang Akademik
Pembantu Rektor II Bidang Umum dan Keuangan
Pembantu Rektor III Bidang Kemahasiswaan

Ketua
Sekretaris
Kasubag. Adm.
Staf Administrasi Keuangan
Staf Administrasi Umum

Pusat PKM Bidang Hukum dan HAM
Pusat PKM Bidang Teknik dan Teknologi
Pusat PKM Bidang Pengembangan Ekonomi dan Bisnis
Pusat PKM Bidang Pendidikan dan Pelatihan
Pusat PKM Bidang Sosial Politik
Pusat PKM Bidang Seni dan Budaya

D. Ruang Lingkup dan Bentuk Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

D.1 Ruang Lingkup

1. Mengaplikasikan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni hasil penelitian civitas akademika secara langsung kepada masyarakat.
2. Penyebarluasan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya kepada masyarakat luas dan untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya sebagai kontribusi dalam pembangunan Indonesia. Usaha ini dapat dilakukan melalui berbagai cara seperti memberikan penyuluhan, menyediakan percontohan, memperagakan, menerbitkan media publikasi dan sebagainya.
3. Membangun kemitraan dengan berbagai pihak (pemerintah, lembaga-lembaga yang berkompeten, swasta, dan masyarakat luas) untuk memberdayakan masyarakat agar tercapai peningkatan kesejahteraan yang lebih baik.
4. Menggali dan mengembangkan potensi masyarakat dalam menunjang pembangunan berbagai bidang di Indonesia.
5. Menyerap aspirasi dan inspirasi dari berbagai pihak dalam rangka perbaikan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
6. Mengidentifikasi dan menginventarisasi permasalahan-permasalahan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat dan membantu mencarikan solusinya
7. Pemberian jasa pelayanan profesional kepada masyarakat dalam berbagai bidang permasalahan yang memerlukan penanganan secara cermat, dengan menggunakan keahlian dan keterampilan yang belum dimiliki oleh masyarakat yang bersangkutan.

D.2 Bentuk Kegiatan

Berdasarkan tujuan-tujuan yang ingin dicapai, diperlukan lima bentuk program pengabdian kepada masyarakat :

Kegiatan ini dapat berbentuk pendidikan non-formal yang berkesinambungan (Continuing Education). Pelaksanaannya dapat dilakukan dalam berbagai jenis, baik yang bersertifikat maupun yang tidak. Jenis-jenis program pengabdian kepada masyarakat yang masuk dalam bentuk program pendidikan dan pelatihan kepada masyarakat meliputi :
 Pelatihan Pencatatan Akuntasi Keuangan dan Laporan Keuangan untuk Industri kecil dan usaha dagang
 Pencatatan Perhitungan Harga Pokok Produksi
 Pendidikan Awal untuk Pengelolaan Pendidkan berbagai tingkatan sekolah.
 Pelatihan Pengolahan Pangan dengan bersekala industri mikro, kecil, menengah, dan besar.
 Kursus Photo Grafi
 Penyuluhan Hukum Tentang Otonomi Daerah
 Pengajaran Bahasa Inggris untuk Anak Pra-Sekolah
 Perancangan Disain Publikasi Perusahaan
 Kewirausahaan (Enterpreuneurship)
 Simulasi Bisnis
 Pengelolaan dan pengolahan air bersih, penanganan air limbah industri atau rumah tangga, dan aplikasi penataan lingkungan lainnya.
 Pelatihan dan penerapan program kesejahteraan sosial, komunikasi, hubungan internasional, administrasi negara, dsb.
 Pelatihan tata ruang kota dan pedesaan, mekanisasi permesinan, teknik dan manajemen industri, dsb.
 Pelatihan sistem dan teknologi informasi
 Pelatihan desain komunikasi visual dan seni.
 Dan lain sebagainya.

Kegiatan dimaksud ialah pemberian pelayanan secara profesional oleh LPM Universitas Pasundan kepada masyarakat yang memerlukannya. Jenis-jenis program layanan tersebut meliputi :

 Bantuan dan Konsultasi Hukum
 Bantuan dan Perlindungan Konsumen dalam hukum
 Pelayanan sosial dan komunikasi kemasyarakatan
 Bantuan-bantuan darurat kemanusiaan
 Bimbingan Penyusunan Laporan Keuangan
 Pembinaan terhadan masyarakat dalam wilayah Desa Binaan
 Pengembangan model kemasyarakatan

 Pendampingan Bisnis dan industri
 Pendampingan/Advokasi sesuai dengan bidang keahlian/ilmu yang ada di Universitas Pasundan
 Perencanaan Bisnis
 Studi Kelayakan Bisnis
 Layanan jasa laboratorium bidang pangan, mesin, teknik industri, lingkungan dan lain sebagainya.
 Layanan jasa informatika, desain komunikasi visual dan seni
 Dan lain sebagainya

Kegiatan ini bersifat khusus, karena dalam kuliah kerja nyata dharma pendidikan dan penelitian dipadukan di dalam suatu program yang bersifat aplikatif serta melibatkan sejumlah mahasiswa dan tenaga pengajar (dosen). Dimana tenaga pengajar menjadi pembimbing mahasiswa baik di lapangan maupun di tempat pendidikannya. Pelaksanaannya dapat berupa :
 Belajar dimasyarakat
 Tukar-menukar pengetahuan antara peserta dan masyarakat
 Membantu masyarakat dalam mempercepat proses pembangunan
 Pendampingan dalam pembuatan proposal perencanaan program
 Pengembangan wacana teknologi tepat guna dalam berbagai bidang
 Bantuan kegiatan pembelajaran siswa
 Pembuatan peta dan petunjuk wilayah desa
 Perancangan AD/ART Organisasi dan program kerja institusi desa.
 Dan lain sebagainya

Pengembangan wilayah secara terpadu merupakan bentuk kegiatan kepada masyarakat yang menghasilkan konsep atau pola perencanaan pembangunan wilayah secara terpadu dan bersifat komprehensif, yang secara langsung menunjang proses pembangunan :
 Disain dan Perencanaan tata ruang suatu kota dan desa
 Pengembangan industri disuatu wilayah
 Pengembangan potensi sumber daya alam suatu wilayah
 Pengembangan dan pembinaan social kemasyarakatan daerah
 Pengembangan dan Pembinaan pembangunan ketahanan pangan di daerah
 Pembinaan dan pengembangan sistem informasi di daerah
 Pembinaan dan Pengembangan seni budaya di daerah
 Pembinaan dan Pengembangan lingkungan di daerah
 Pembinaan dan Pengembangan pemahaman hukum di daerah
 Pembinaan dan pengembangan model-model kependidikan di daerah
 Pembinaan dan Pengembangan perekonomian daerah (LUEP)
 Dan sebagainya.

Hasil-hasil penelitian dalam bentuk yang siap untuk dilaksanakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat, perlu ada upaya-upaya untuk mengaplikasikannya kepada masyarakat, baik secara langsung ataupun dengan jalinan kerjasama dengan berbagai pihak yang berkompeten, adapun bidang-bidang hasil penelitian yang dapat diaplikasikan meliputi :
 Bidang Hukum dan Aplikasi HAKI serta pengamanannya
 Bidang pangan, teknik industri, mesin, lingkungan, planologi, dan informatika
 Bidang desain komunikasi visual dan seni
 Bidang social dan komunikasi
 Bidang ekonomi manajemen, akuntansi, dan studi pembangunan.
 Bidang kependidikan
 Bidang teknologi tepat guna
 Dan sebagainya.

E. Sumberdaya Manusia

Pendukungan terhadap program-program kegiatan yang telah direncanakan Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Pasundan, LPM menghimpun dan merekrut staf ahli tetap yang profesional. Staf ahli tetap tersebut bertugas untuk membantu melaksanakan program-program LPM yang sesuai seperti pemberdayaan masyarakat, pendidikan masyarakat, pelayanan masyarakat, pengembangan daerah/wilayah, pengelolaan Kuliah Kerja Nyata (KKN), dan Penerapan hasil penelitian kepada masyarakat, staf ahli tersebut dihimpun/direkrut dan diangkat menjadi staf ahli tetap didasarkan pada sistem yang ada tentang rekrutmen dan pengkajian serta evaluasi personil. Daftar staf tetap dapat dilihat pada (Tabel 2)
Variasi disiplin ilmu dan keahlian dari staf ahli tetap tersebut, LPM secara nyata memiliki kekuatan untuk mengelola dan melaksanakan pekerjaan-pekerjaan pengabdian masyarakat. Keseluruhan staf tetap disamping latar belakang pendidikannya, telah terlatih dalam pengelolaan kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan masyarakat.
Disamping staf ahli tetap, LPM memiliki staf ahli pendukung terlatih yang membantu staf ahli tetap untuk menghasilkan kegiatan-kegiatan yang baik dalam melaksanakannya. Mereka adalah operator komputer, pendisain, pustakawan, akuntan, staf administrasi dan juru gambar.

F. Jaringan Kerja

Sejak berdirinya Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Pasundan, secara bertahap tumbuh kembang jaringan kerja di berbagai bidang dan berbagai pihak, baik bentuk jaringan kerjasama ataupun layanan kepada masyarakat. Jaringan kerjasama yang terbangun dengan berbagai pihak di antaranya dengan instansi-instansi pemerintah, swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan masyarakat luas lainnya. Lebih jelasnya dapat dilihat seperti di bawah. Disamping menjalin kerjasama dengan berbagai pihak di atas, juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai Perguruan Tinggi baik di dalam ataupun di luar negeri.

Universitas Luar Negeri :
a. Curtin University, Australia
b. Universite Science Sociale De Grenoble, France
c. University Putra Malaysia, Malaysia
d. Technical University of Berlin, German
e. Katsertsat University, Thailand

Universitas Dalam Negeri :
• Universitas Padjadjaran (UNPAD), Bandung
• Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung
• Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta
• Institut Pertanian Bogor (IPB), Bogor
• Universitas Indonesia (UI), Jakarta
• Konsorsium LPM Perguruan Tinggi Swasta, Indonesia
• Konsorsium LPM Perguruan Tinggi Seluruh Jawa Barat dan Banten
• Universitas Islam Bandung (UNISBA), Bandung
• Universitas Mulawarman (UNMUL), Kalimantan Timur
• Universitas Lambung Mangkurat (UNLAM), Kalimantan Selatan
• Universitas Sriwijaya (UNSRI), Palembang
• Universitas Lampung (UNILA), Lampung
• Universitas Jenderal Sudirman (UNSOED), Purwokerto
• Universitas Brawijaya (UNIBRAW), Malang
• Sekolah Tinggi Pasundan Bandung
• STIMIK Bandung

Instansi Pemerintah :
• Departemen Keuangan
• Departemen Perindustrian
• Departemen Pertanian
• Kementerian Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal
• Departemen Tranmigrasi
• Departemen Pendidikan Nasional
• Departemen Dalam Negeri
• Departemen Tenaga Kerja
• Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat
• Berbagai Dinas Teknis dan Badan di Propinsi Jawa Barat
• Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya
• Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan
• Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur
• Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung
• Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka
• Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
• Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon
• Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu
• Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur
• Dan lain sebagainya

Instansi Swasta/BUMN :
• Kadin Propinsi Jawa Barat
• Kadin Kotamadya Bandung
• ISEI
• PT. Mutu Agung Lestari
• PT. Winasat
• PT. Pindad
• PT. Cokro Indonesia
• PT. Mitra Sae Internasional
• Yayasan Citra Siliwangi
• Lembaga Pengembangan Agro Industri Indonesia
• Cv. Saran Tekno Dinamika (STD) Bandung
• Cv. Multy Karsa Buana (MKB) Bandung
• Cv. Darma Nusantara Abadi (DNA) Bandung

G. Pengalaman Pekerjaan (Proyek)
Pengalaman LPM UNPAS dalam pelaksanaan proyek pengembangan masyarakat disajikan dalam Tabel 3. Pengalaman tersebut merupakan gambaran kegiatan yang telah dilaksanakan baik secara swakelola maupun atas hasil jalinan kerja sama (kemitraan).